Partner

Pages

Tuesday, April 12, 2011

Berpikir Tentang Serangga

Banyak hal yang dapat dipikirkan oleh seseorang yang menghabiskan harinya dalam rumah. Ketika sedang membersihkan rumah, ia menjumpai seekor laba-laba yang merajut sarangnya di sebuah sudut rumah tersebut. Jika ia menyadari keharusan untuk memikirkan binatang yang seringkali tidak dihiraukan orang ini, ia akan mengerti bahwa pintu pengetahuan telah dibuka untuknya. Serangga kecil yang sedang disaksikannya adalah sebuah keajaban.


Sarang laba-laba tersebut memiliki bentuk simetri yang sempurna. Ia pun kagum terhadap seekor laba-laba yang mungil tetapi meiliki kemampuan dalam membuat sebuah desain sempurna yang sedemikian menakjubkan. Setelah itu ia membuat sebuah pengamatan singkat hingga mendapatkan beberapa fakta lain : serat yang digunakan laba-laba ternyata 30% lebih fleksibel dari serat karet dengan ketebalan yang sama. Serat yang diproduksi oleh laba-laba ini memiliki mutu yang demiian tinggi sehingga ditiru oelh manusia dalam pembuatan jaket anti peluru. Sungguh luar biasa, sarang laba-laba yang dianggap sederhana oleh kebanyakan manusia, ternyata terbuat dari bahan yang mutunya setara dengan bahan industri paling ideal di dunia.

Ketika menyaksikan desain yang sempurna pada makhluk hidup disekitarnya,manusia terus menerus berpikir hingga kemudian mendorongnya untuk menemukan lebih banyak fakta-fakta yang menakjubkan. Ketika mengamati sebuah lalat yang setiap saat dijumpainya namun belum pernah diperhatikannya atau bahkan merasa sangat terganggu dan ingin sekali membunuhnya, ia melihat bahwa serangga tersebut memiliki kebiasaan membersihkan diri sampai bagian-bagian yang terkecil dari tubuhnya sekalipun. Lalat tersebut seringkali hinggap disuatu tempat lalu membersihkan debu yang menempel pada sayap dan kepalanya dengan menggunakan tangan dan kakinya secara terpisah. Setelah itu lalat ini membersihkan debu yang menempel pada sayap dan kepalanya dengan menggunakan tangan dan kakinya secara menyeluruh. Lalat ini terus saja melakukan yang demikian sampai yakin akan kebersihannya. 

Ketika terbang, lalat mengepakkan sayapnya kurang lebih 500 kali setiap detik. Padahal tak satupun mesin buatan manusia yang mampu memiliki kecepatan yang luar biasa ini. Kalaulah ada, mesin itu akan hancur dan terbakar akibat gaya gesek. Namun sayap, otot ataupun persendian lalat ini tidak mengalami kerusakan. Lalat dapat terbang ke arah manapun tanpa terpengaruh oleh arah dan kecepatan angin. Semua karaketristik istimewa dari lalat ini adalah kemampuan yang Allah berikan kepadanya.

Segala sesuatu yang terlihat sepintas oleh manusia ternyata di dalamnya terdapat kehidupan, baik yang terlihat ataupun tidak. Tak satu sentimeter persegipun di bumi ini yang di dalamnya tidak terkandung kehidupan. 

Seseorang yang merenung tentang keanekaragaman yang luar baisa dari kehidupan di bumi, akan mengetahui kesempurnaan makhluk-makhluk ini. Tiap makhluk yang ia lihat adalah tanda-tanda keagungan karya seni ciptaan Allah, demikian pula halnya dengan keajaiban luar biasa yang tersembunyi dalam makhluk-makhluk mikroskopis seperti virus, tungau, ataupun bakteri yang tidak terlihat oleh mata telanjang memiliki mekanisme tubuh yang unik. Habitat, cara makan, sistem reproduksi dan petahanan mereka semuanya diciptakan oleh Allah. Seseorang yang memikirkan secara mendalam tentang fenomen ini teringat akan ayat : 

"Dan berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezekinya sendiri. Allah-lah yang memberi rezeki kepadanya dan kepadamu dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui" (QS. Al-Ankabuut, 29:60)

No comments:

Post a Comment

 
Free Blogger Templates